Minggu, 23 September 2012
Panduan Penulisan Abstraksi pada Jurnal Ilmiah
Abtraksi atau Abstract dalam bahasa asing adalah sebuah bagian
dari karya tulis, baik itu karya tulis ilmiah yang berupa jurnal ataupun
karya tulis bebas. Abstraksi adalah sebuah tulisan kecil yang
menggambarkan konten utuh dari karya tulis tersebut, dimana sebuah
abstraksi diharapkan dapat memberikan motivasi terhadap pembaca untuk
mendapatkan informasi lebih dalam lagi seputar jurnal atau karya tulis
tersebut. Abstraksi umumnya ditempatkan sesudah judul naskah.
Dalam pembuatan sebuah abstraksi terdapat beberapa syarat yang harus terpenuhi, diantaranya adalah:
- Sebuah abstraksi harus mencerminkan isi dari kesuluruhan jurnal tersebut.
- Berada di kolom paling depan jurnal, sehingga pembaca dapat langsung menemukan dan dapat mengetahui informasi jurnal.
- Isi dari abstraksi tidak lebih dari 250 kata, atau 25 baris apabila satu baris di rata-ratakan 10 kata.
- Dalam sebuah abstraksi hanya terdapat sebuah paragraf, dalam artian lain tidak ada pergantian paragraf dalam sebuah abstraksi (tanpa alinea).
- Jenis huruf dalam abstraksi dibedakan dengan jenis huruf dalam konten jurnal.
- Sebisa mungkin menghindari penggunaan kalimat aktif, sebaiknya kalimat pasif.
- Tidak mencantumkan konten lain selain text dalam sebuah abstraksi. Misalkan diagram, gambar dll.
Selasa, 18 September 2012
Sistem Informasi Penjadwalan Maintenance Hardware Pada Bank BCA
Abstraksi
Perkembangan tekhnologi amatlah pesat, Di zaman sekarang yang hampir semua sudah mulai terkomputerisasi tidak lepas dengan yang
namanya hardware. Sebuah bank yang ternama di indonesia ,kita sebut
saja Bank Central Asia atau yang di kenal dengan Bank BCA itu mempunyai
operasional yang harus di dukung dengan hardware. Sebuah hardware yang
operasional yang harus di dukung dengan hardware. Sebuah hardware yang
membantu transaksi setiap harinya . Hardware yang berperan penting disini
adalah printer pasbook untuk print buku tabungan, hardware yang bekerja
terus menerus pasti akan mengalami kerusakan , Dengan mencegah kerusakan
tersebut kita bisa melakukan maintenance dengan waktu yang berkala atau periodik,
dimana setiap mesin akan di maintenance setiap 3 bulan sekali. dengan melakukan
maintenance rasanya cukup untuk mencegah kerusakan pada hardware tersebut,
bisa kita ketahui Bank BCA adalah Bank yang cukup besar, untuk wilayah
jakarta pusat dan jakarta utara saja ada sekitar 107 cabang dan mempunya volume
printer sekitar 1259 , mengingat volume printer yang cukup banyak rasanya sulit
untuk penjadwalan secara manual, di sini kita membutuhkan sistem informasi
pendajadwalan berkala agar semua bisa tercontrol dan ter management dengan
baik, dimana sistem informasi yang bisa membantu penjadwalan perhari dengan
volume mesin yang belance dan semua cabang bisa termaintenance secara teratur.
selain itu juga sebuah system informasi yang dapat membantu ke akuratan data
dimana data printer yang kita miliki dengan printer yang ada di cabang BCA tersebut.
Langganan:
Postingan (Atom)